Fakta
Kesulitan dalam mengerjakan dan menerapkan rumus matematika sering
dialami oleh sebagian besar siswa siswi yang ada di lingkungan sekolah dasar,
bahkan tidak hanya pada tingkat dasar padatingkat yang lebih tinggi pun masih
banyak siswa siswi yang kesulitan dalam menerapkan rumus matematika.
Ini juga yag dialami oleh seorang siswa kelas IV yang bernama Aris, ia
kesulitan dalam menerapkan atau mengimplementasikan rumus matematika yakni: xaxt
Rumus yang seharusnya sederhana, menjadi sesuatu yang sangat rumit bagi
siswa ini. Karena siswa ini tidak mengenal bilangan berupa pecahan. selain itu
siswa ini kesulitan untuk menemukan alas dan tinggi dari sebuah bangun datar
dengan rumus diatas. Masalah yang dialami menjadi semakin parah karena siswa
ini tak mampu mengerjakan perkalian antara bilangan berbentuk pecahan dengan
bilangan lainnya.
Setelah mengetahui akan kekurangan yang dimilikinya, siswa ini semakin
kehilangan semangat untuk belajar karena ia merasa tidak memiliki kemampuan
untuk mengerjakan soal-soal yang ada. Keadaan ini semakin diperparah dengan
tidak adanya motivasi dari orang tuanya.
Harapan
Melihat siswa sebagai generasi
penerus bangsa memiliki motivasi dalam menjalani tantangan dalam kehidupan
sekolah merupan harapan yang selalu saya inginkan. Sebagai seorang pribadi saya
berpendapat seharusnya ada perhatian yang lebih terhadap siswa seperti contoh
kasus diatas. Guru harus bisa memahami kebutuhan siswanya dan orang tua
seharusnya juga dapat memperhatikan anaknya karena anak merupakan titipan dari
Sang Maha Kuasa.
Guru sebaiknya
menggunakan metode ceramah plus. Metode ini menurut saya akan cocok digunakan karena
metode ini kombinasi dari beberapa metode. Ada tiga macam
metode ceramah plus, diantaranya yaitu:
a. Metode ceramah plus tanya jawab dan tugas
b. Metode ceramah plus diskusi dan tugas
c. Metode ceramah plus demonstrasi dan latihan (CPDL)
Judul
Metode ceramah
plus sebagai pemecahan masalah yang efektif dan efisien dalam pembelajaran
matematika dasar.
0 komentar:
Posting Komentar